Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Perawatan Klorin vs Bromin untuk Kolam Spa



Agar bakteri tidak tumbuh dalam air hangat di kolam renang Anda, Anda memerlukan bahan kimia seperti klorin dan bromin. Bahan kimia yang paling umum digunakan adalah klorin. Klorin dapat diaplikasikan kedalam air kolam secara aman namun harus dengan takaran dan konsentrasi yang tepat. Selain klorin, Anda bisa menggunakan bromin pada kolam renang air panas atau spa Anda. Penggunaan bromin hampir sama dengan klorin, tetapi Bromin hanya bisa larut dengan suhu sekitar 98 ° F. Penggunaan bromin juga akan berdampak mengurangi bau pada bak kolam renang spa.

Ketika Anda harus memutuskan menggunakan klorin atau bromin, Anda sebaiknya memahami perbandingan penggunaan bahan kimia ini secara detail. Berikut ini adalah beberapa informasi perbandingan yang mungkin akan bermanfaat bagi Anda untuk mengambil keputusan.

Peringatan: Kontak dengan bahan kimia ini dapat menyebabkan luka bakar kaustik dan berbahaya jika Anda tidak melakukan tindakan pengamanan yang tepat. Ikuti petunjuk pada kemasan produk secara seksama dan pakailah perlengkapan keselamatan.

#Klorin untuk kolam renang air panas / spa
Klorin untuk penggunaan bak kolam mandi air panas pada umumnya diprodkusi dalam bentuk tablet dan butiran. Hati-hati karena ada perbedaan besar antara klorin yang digunakan untuk kolam biasa dan jenis yang digunakan untuk bak air panas. Tablet klorin tertentu memiliki tingkat keasam dan / atau kandungan kalsium yang lebih tinggi yang dapat meninggalkan noda pada bak air panas atau menyebabkan bau yang berlebihan.

Jangan menggunakan tablet Trichlor pada kolam mandi air panas karena keasaman dan mempunyai kemampuannya memutihkan bak mandi, sehingga akan cepat memudarkan warna kolam Anda. Kalsium hipoklorit adalah tablet kolam renang umum yang bila digunakan di bak kolam air panas dapat meninggalkan endapan pada bagian pemanas dan alat kelengkapannya.

Sodium Dichlor

Dua jenis klorin direkomendasikan untuk penggunaan bak mandi panas adalah butiran sodium-dichlor dan sistem garam plug-in. Sodium diklorida tidak terlalu asam atau basa dan tidak habis dengan suhu tinggi. Produk ini dirancang khusus untuk dapat digunakan pada bak mandi air panas, meskipun harus dilarutkan terlebih dahulu di air dan kemudian ditambahkan ke bak mandi air panas.

Sistem Garam

Pilihan lainnya adalah memasang sistem penggaram pada self-feeding yang menghasilkan klorin dari kristal garam. Penggunaan pemurnian air asin dari bak mandi air panas bekerja dengan cara yang sama seperti di kolam renang biasa, tidak memerlukan perubahan pada bak mandi air panas.

#Penggunaan Bromin pada kolam mandi air panas / spa

Brom adalah bahan alternatif yang populer digunakan pada kolam mandi air panas karena tidak menghasilkan bau yang bisa dihasilkan dari sistem diklorinasi. Brom ditambahkan ke bak air panas dalam bentuk butiran, nugget, dan tablet. Dua jenis pembersih bromin yang paling umum adalah sodium bromida dan 1-Bromo-3-kloro-5, 5-dimetilhidantoin, atau BCDMH.

Sodium bromide memerlukan material lain yang disebut pengoksidasi, seperti klorin atau kalium monopersulfat. Sedangkan untuk BCDMH, dapat mengaktifkan dirinya sendiri karena mengandung beberapa klorin. Brom bekerja lebih baik di air yang lebih panas dan penurunan volume air daripada klorin, namun karena peka terhadap sinar matahari maka tidak bisa digunakan untuk kolam yang berada di luar ruangan.

Meskipun biaya bromin sedikit lebih tinggi daripada klorin untuk membersihkan bak mandi air panas, namin bromin dinilai lebih efektif untuk penggunaan tabung panas dan tidak menghasilkan bau. Apapun jenis bahan yang akan Anda gunakan untuk membersihkan bak kolam air panas pribadi Anda, sebaiknya Anda melakukan konsultasi dengan kontraktor jasa kolam renang disekitar tempat tinggal Anda, atau menghubungi nomor kontak dibawah ini.


* Respon cepat Jasa Kolam Renng Profesional: Telepon/WhatsApp. +6282131748714

Post a Comment for "Perawatan Klorin vs Bromin untuk Kolam Spa"